Laki-laki itu memilih sedangkan wanita itu di pilih. Laki-laki itu memperjuangkan sedangkan wanita itu bertahan. Apakah benar? Bagaimana jika seorang wanita yang bertahan ternyata tidak terpilih? Apakah salah jika harus marah? bagaimana jika wanita juga ingin memilih? atau adakah hal yang harus dilakukan agar wanita terpilih? Terkadang kita berpikir cinta tidak penting. Cinta Allah,cinta dari keluarga dan teman-teman sepertinya sudah lebih dari cukup. Kenapa harus takut? Tapi hati adalah sesuatu yang rumit. Tidak ada logika yang bisa melawannya. bagaimana jika hati ternyata menyimpan cinta pada seorang makhluk tuhan yang juga rumit? Melawan? Sudah ribuan kali. Namun hati selalu menemukan jalannya lagi untuk kembali.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Book Review: Antologi Rasa (Cinta yang Bertepuk Sebelah Tangan)
ANTOLOGI RASA Oleh : Ika Natassa Editor : Rosi L. Simamora Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama Desain Cov...
-
Pernah gk sih kalian menginginkan sesuatu lalu berdoa dalam hati dan berharap suatu saat harapan itu akan terkabul? Meminta kepada Allah ...
-
Well, i decided to write about "netizen" for my challenge. Let's start!! Do you know the meaning of netizen? The term ...
-
Sebagai makhluk sosial kita pasti akan berhubungan dengan berbagai tipikal orang. Gk semua orang akan sesuai dengan keinginan kita d...
No comments:
Post a Comment